Hubungan Konsep Diri dan Perilaku Bullying di Kalangan Remaja SMP Negeri 3 Gamping, Sleman, Yogyakarta

Authors

  • Fajriyati Nur Azizah Universitas Jenderal Achmad Yani, Yogyakarta
  • Iqlima Nurul Azizah Universitas Jenderal Achmad Yani, Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.58353/jurinse.v4i2.310

Keywords:

Adolescent, Bullying behavior, Self-concep

Abstract

Background: Adolescence is prone to mental health problems and aggressive behavior. Adolescent self-concept is very important because it can affect bullying behavior. Adolescent self-concept, both positive and negative, affects bullying behavior. Purpose: This study aims at determining the relationship between self-concept and bullying on SMPN 3 students in Gamping, Sleman, Yogyakarta. Method: This study used a non-experimental quantitative design with a crosssectional approach. The data were collected at SMP Negeri 3 Gamping, Sleman, Yogyakarta with a population of 346 students in grades VI, VII, and VIII. The sample consisted of 60 respondents who were selected using a stratified random sampling approach. The data collection was conducted by using questionnaires, and the statistical analysis used Mann-Whitney test. Result: The adolescent self-concept of SMP N 3 students in Gamping, Sleman, Yogyakarta demonstrates negative self-concept of 66 (68.8%). Meanwhile, the majority of adolescents at SMPN 3 Gamping, Sleman, Yogyakarta tend to have a moderate level of bullying behavior, with a percentage of 90.6%. Conclusion: In the statistical analysis, there is a significant relationship between self-concept and bullying behavior in adolescents at SMP Negeri 3 Gamping, Sleman, Yogyakarta with a p- value of 0.000 and. Its Z score is -4.506, indicating that the relationship between the two variables is negative.

References

M. Manihuruk, C. T.Tupamahu, and L. Siagian, “Peran Orang Tua dalam Pendampingan Pastoral bagi Anak Usia Remaja Awal Menurut 2 Timotius 1: 3-18.” Missio Ecclesiae 11 (1), 51–71. (2022). https://doi.org/10.52157/me.v11i1.153

S.U. Rehman, S. Kaul, Z. A. Pampori, M. J. Chisti, M.U. Hasan, “Tinjauan tentang masa remaja: Perkembangan fisik, psikologis, dan sosial.” Jurnal Pendidikan dan Pengembangan Pendidikan 8(1), 119-134, (2021).

E. Aronson, T. D. Wilson, and R. M. Akert, Psikologi Sosial . Jakarta: Salemba Humanika, (2016).

D. Kurniasari, and R. Hartati, Gambaran Kecenderungan Perilaku Bullying pada Remaja. Jurnal Ilmu Sosial Pendidikan 9(1), 77-85, (2020).

R. Kurniawan, and W. Rahardjo, “Hubungan antara Self-Efficacy dengan Perilaku Bullying pada Remaja.” Jurnal Ilmu Kesehatan 7(2), 126-131, (2019)..

Ernawati, and R. Soetjiningsih, “Perundungan Sesama Siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri di Jakarta.” Jurnal Ilmu Pendidikan Indonesia 5(1), 31-40, (2017).

H. Källmén, and M. Hallgren, “Perundungan di Sekolah dan Masalah Kesehatan Mental pada Remaja: Studi Lintas Sektoral Berulang.” Kesehatan Mental Psikiatri Remaja Anak 15(74), 1-7, (2021).

KPAI. (2023). Sejumlah Kasus Bullying Sudah Warnai Catatan Masalah Anak di Awal 2022, Begini Kata Komisioner KPAI. In Https://Www.Kpai.Go.Id/.

M. Amalya, I. Antari, and I. N. Siwi, “Hubungan Kejadian Bullying dengan Tingkat Kepercayaan Diri Remaja di SMP Negeri 1 Banguntapan.” Jurnal Kesehatan Madani Medika. Vol.15. No.02, (2024).. Diakses melalui https://jurnalmadanimedika.ac.id/JMM/article/download/388/241/

N. B. Saud, D. Nurmaguphita, and Sutejo, “Hubungan Perilaku Bully dengan Tingkat Depresi pada Remaja di SMP Muhammadiyah 2 Gamping Yogyakarta.” Jurnal Keperawatan Notokusumo. Vol. 12., Nomor 2, (2024). Diakses melalui https://jurnal.stikes-notokusumo.ac.id/index.php/jkn/article/download/556/280/2910

S. I. S. Dupe, “Konsep Diri Remaja Kristen Dalam Menghadapi Perubahan Zaman. Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH), 2(1), (2020). https://doi.org/10.37364/jireh.v2i1.26

G. A. Wijayanto, and E. Hidayati, “Konsep Diri pada Remaja yang Mengalami Bullying.” Jurnal Keperawatan Silampari 4 (2), 503-509, (2021).. https://doi.org/10.31539/jks.v4i2.1947

S. Nurdiana, F. D. Pertiwi, and E. Dwimawati, “Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Pengalaman Bullying di SMK Negeri 2 Bogor Provinsi Jawa Barat Tahun 2018.” PROMOTOR, 3(6). (2021). https://doi.org/10.32832/pro.v3i6.5567

R. R. Pratama, Resistensi Siswa Difabel Terhadap Perilaku Bullying. Surabaya: Universitas Airlangga, (2016).

K. Anwar, and Y. Karnali, “Hubungan antara Perilaku Bullying dan Kemampuan Interaksi Sosial Siswa.” Jurnal Neo Konseling 2 (4), 1-7, (2020).

R. M. Youssef, and N. A. Dabbagh, “Faktor-faktor yang terkait dengan perundungan di kalangan remaja: Tinjauan deskriptif sistematis.” Jurnal Kesehatan Sekolah 89(2), 139-150, (2019).

Yulianti, Y., Sari, RP., Ardianti, T. (2021). Kontribusi konsep diri terhadap interaksi sosial siswa. Orien: Cakrawala Ilmiah Mahasiswa 1 (1), 51-58. https://doi.org/10.30998/ocim.v1i1.4572

W. Miraningsih, Hubungan Antara Interaksi Sosial dan Konsep Diri dengan Perilaku Reproduksi Sehat pada Siswa Kelas XI di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Purworejo. Skripsi , Universitas Negeri Semarang, (2013).

P. Lestari, and L. Liyanovitasari, “Konsep Diri Remaja yang Mengalami Bullying.” Jurnal Keperawatan Terpadu (Jurnal Keperawatan Terpadu) 2 (1). 1-9, (2020). https://doi.org/10.32807/jkt.v2i1.45

H. Sudrajat, and R. H. Hariati, “Integrasi Perilaku Bullying Terhadap Aspek Afektif Siswa di Sekolah.” Jurnal Al-Amin 7 (01), 13–23, (2022).

Downloads

Published

2025-09-06